Page 8 - Orthopaedi - Meja Communication
P. 8

08       LIPUTAN




                                                                   lari dipilih karena merupakan olahraga yang paling
                                                                   murah dan mudah untuk dilaksanakan. Semua orang
                                                                   bisa melakukannya, tidak perlu susah mencari tempat
                                                                   dan yang terpenting aktivitas ini bisa dilakukan
                                                                   bersama seluruh anggota keluarga.

                                                                   Ortho FunRun diselenggarakan pada hari Minggu,
                                                                   27 November 2016, bertepatan dengan Car Free Day
                                                                   (CFD) Jakarta. Event yang dilaksanakan mulai pukul
                                                                   06.00 hingga 09.00 ini memilih tempat start dan f nish
                                                                   di parkiran hotel Shangri-La, Jakarta, dengan rute
                                                                   menyusuri CFD Jalan Jend Sudirman.

                      ortho funrun                                 Acara yang dibagi dalam dua kategori, yaitu 5 KM
                                                                   dan 10 KM ini diikuti oleh sekitar 200 orthopaed,
                             lahraga menjadi aktivitas yang sangat   di antaranya Presiden PABOI Prof. Dr. Zairin Noor,
                             berperan vital bagi tubuh manusia,    dr., SpOT(K)., MM dan Sekjen PABOI 2014—2016
                      Ountuk mencegah dan mengobati                Dr. Lia Marliana, SpOT. Agar acara semakin meriah,
                      berbagai penyakit serta menjaga kebugaran    diselenggarakan pula pengundian doorprize bagi
                      tubuh. Namun padatnya aktivitas sehari-hari   15 pemenang beruntung yang mendapatkan
                      kadang menghalangi kita untuk berolahraga.   perlengkapan lari.
                      Alhasil, bentuk tubuh seringkali menjadi
                      tidak ideal dan yang terpenting penyakit pun   “Diharapkan event ini dapat menularkan virus lari ke
                      kerap menyerang.                             kalangan orthopaed yang kerap lupa berolahraga. Pada
                                                                   lomba ini semua peserta adalah pemenang. Karena
                      Untuk menggiatkan kembali aktivitas          begitu Anda berlari maka yang Anda lawan adalah diri
                      berolahraga, sebagai penutup gelaran         sendiri. Begitu Anda selesai dan menginjakkan kaki
                      Kongres Nasional PABOI yang dilaksanakan     di garis f nish maka Anda adalah seorang pemenang,”
                      pada 23—26 November 2016, panitia            pungkas dr. Kiki Novito, SpOT(K) dari komunitas
                      menyelenggarakan Ortho FunRun. Olahraga      Orthorunners selaku penyelenggara Ortho FunRun.





                                                                        edicle Club Indonesia (PCI) yang diketuai
                                                                        oleh dr. Arsanto Triwidodo, SpOT(K),
                                                                   P MHKes menggelar workshop dan live
                                                                   demo pada 22 November 2016 yang bertajuk
                                                                   “Percutaneous Endoscopic Lumbar Disectomy
                                                                   and Basic Spinal Procedure for Spinal Pain”
                                                                   sebagai wadah untuk berbagi ilmu dan memberi
                                                                   keterampilan bagi anggotanya terkait dengan
                                                                   teknik All Endoscopic melalui PELD. Pelatihan
                                                                   yang berlangsung di RS Mayapada, Jakarta
                                                                   Selatan, ini diselenggarakan melalui live demo
                                                                   operation dengan tujuan agar peserta workshop
                                                                   dapat belajar secara menyeluruh melalui demo
                                                                   operasi yang dilakukan oleh Mariusz Smigel MD,
                                                                   PhD, praktisi bedah orthopaedi asal Polandia.
                                                                   Selain memberikan live demo, Mariusz Smigel MD,
                                                                   PhD juga menjelaskan prinsip-prinsip dasar PELD
                                                                   serta kiat-kiat dan komplikasi PELD berkolaborasi
                       worKshoP and live demo:                     dengan DR. dr. Luthf  Gatam, SpOT(K).
                           Percutaneous endoscopic                 PCI juga memberikan beberapa workshop untuk
                                                                   melatih kemampuan spinal injeksi dan prosedur
                               Lumbar Disectomy and
                                                                   yang dibutuhkan selanjutnya. Workshop tersebut
                           Basic Spinal Procedure for              antara lain diisi oleh dr. Phedy, SpOT(K), dr.
                                                                   Syafrudin Husin, SpOT(K), dr. Yudha Mathan
                                                Spinal Pain        Sakti, SpOT(K), dan dr. Ahmad Ramdan, SpOT(K).





                                                  ŏ          ŏ         ŏđŏŏ     ŏ        ŏĂĀāć





                                           16978526_BULETIN ORTHOPEDI INDONESIA ED.3_T-8
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12